This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Selasa, 15 November 2011

Budaya Teknologi Membuahkan Prestasi bagi Universitas Gunadarma

Sinopsis:
Universitas gunadarma mengintegrasikan budaya teknologi nadi aktivitas dosen, siswa, dan masyarakat diutamakan sesuai dengan visi misi LG yang menginginkan agar teknologi dan informasi bisa menjadi budaya dalam seluruh kegiatan kampus, sudah sejak awal internet dijadikan bagian yang tidak terpisahkan dalam semua aktivitas diUG. nya masuk pada peringkat 142 untuk level Asia, dan peringkat ke-24 dalam ruang lingkup negara-negara ASEAV Pemeringkatan Webometrics sendiri dilakukan dengan cara mengukur website domain institusi, berdasarkan sejumlah kriteria, yakni visibility (bobot 5CT), website page size atau jumlah halaman yang tertangkap.



KEMAJUAN perguruan tinggi tidak lepas dari visi misinya dalam membangun budaya teknologi yang mengakar di kehidupan kampus. Untuk itu, sedap perguruan tinggi hendaknya dapat mengembangkan visi yang mengedepankan budaya teknologi dalam era persaingan global.
"Ini seperti dilakukan di Universitas Gunadarma (UG), yakni visi dalam mengintegrasikan budaya teknologi informasi ke seluruh nadi aktivitas dosen, siswa, dan masyarakat diutamakan," papar Kepala Biro dan Sistem Informasi UG Budi Hermana di Jakarta, akhir pekan lalu.
Menurut Budi, sesuai dengan visi misi LG yang menginginkan agar teknologi dan informasi bisa menjadi budaya dalam seluruh kegiatan kampus, sudah sejak awal internet dijadikan bagian yang tidak terpisahkan dalam semua aktivitas diUG.
Sebagai gambaran kecil, staf pengajar UG sudah lama memanfaatkan media internet dalam proses belajar-mengajar. Dalam hal ini, misalnya seorang dosen atau staf pengajar diinstruksikan untuk membuat home page masing-masing.
Home page tersebut bisa dimanfaatkandosen untuk memberikan bahan pelajaran secara lebih efisien. Bahkan, tidak jarang pula home page itu dimanfaatkan mahasiswa sebagai ajang komunikasi dengan pengajamya.
Di sisi lain, mahasiswa sendiri dibiasakan memakai internet untuk mengetahui segala aktivitas kampus. "Bahkan, kami sudah lama melibatkan internet dalam aktivitas riset. Semua hasil riset dosen dipublikasikan ke website," tuturnya.
Hasil riset yang dipublikasikan itu pun, lanjut Budi, tidak hanya dapat dimanfaatkan di lingkungan internal, tapi juga bisa diakses masyarakat luas agar ilmu yangdimiliki di internal kampus dapat juga dirasakan masyarakat lainnya.
"Oleh karena itu, UG telah menyediakan beberapa alamat website yang mudah diakses orang lain di luar kampus. Misalnya website yang berisi budaya Indonesia, katalog produk bagi usaha kecil serta lain-lain," terang Budi.
Dengan adanya upaya itu, kata Budi, tidak mengherankan jika kini UG menjadi salah satu perguruan tinggi swasta terbaik di Indonesia. Dari pemeringkatan World Class University versi Webometrics yang dirilis pada 20 Juli lalu misalnya, UG kembali masuk jajaran 100 besar perguruan tinggi terbaik se-Asia, yakni posisi ke-88.
Prestasi tersebut meningkat dari perhitungan versi Webometrics sebelumnya yang dirilis pada Januari 2010, yakni ha-. nya masuk pada peringkat 142 untuk level Asia, dan peringkat ke-24 dalam ruang lingkup negara-negara ASEAV
Pemeringkatan Webometrics sendiri dilakukan dengan cara mengukur website domain institusi, berdasarkan sejumlah kriteria, yakni visibility (bobot 5CT), website page size atau jumlah halaman yang tertangkap * situs pencarian (20i), jumlah file dokumen (15JI ). dan Google scholars/tip atau jumlah makalah di Google Scholar (15v). (Tic/ H-3).

Perkembangan teknologi computer di universitas gunadarma

Sinopsis :
Teknologi di universitas gunadarma memang cukup baik namun masih kurang ditingkatkan kembali dalam kuota download masih dibatasi dan koneksinya pun tidak tersebar dimana jadi agak sulit untuk menggunakan fasilitas wifi. Dari segi lab perangkat hardware juga masuh kurang sekali seperti mouse dan lain-lain.



Universitas gunadarma merupakan salah satu universitas di Indonesia yang perkuliahannya menggunakan teknologi computer. Tujuan dari penggunaan teknologi tersebut yakni agar memudahkan mahasiswa dalam melakukan pembelajaran, serta ikut aktif dalam perkembangan teknologi yang sedang berkembang saat ini. Demi menunjang perkuliahan yang berbasis teknologi ini pun gunadarma menyediakan berbagai fasilitas internet dan teknologi lainnya sehingga memudahkan mahasiswa menggunakan internet. Mulai dari wifi, ruang computer berinternet,serta lab lab computer.

Di dalam gunadarma pun terdapat mata kuliah praktek,yakni praktikum praktek di kampus H,E serta praktikum internet dasar di kampus D. namun di sayangkan dari praktek-praktek tersebut, hanya praktek internet dasar saja yang fasilitasnya belum memadai. Mulai dari computer yang terlihat tua, hardware yang belum lengkap seperti mouse. Selain itu juga dalam hal akses internet, belum tersebar secara merata. Hanya di beberapa tempat saja internet dapat di akses dengan cepat. Bahkan di beberapa tempat terdapat wifi yang tidak berfungsi. Dari saya sendiri pun mengeluhkan tentang pembatasan quota download di jam-jam tertentu.Namun saya tetap bangga terhadap universitas gunadarma yang telah berupaya memajukan teknologi di kampusnya. Semoga kedepannya, teknologi computer di universitas gunadarma dapat meningkat dan fasilitas yang di berikan pun lebih komplit. Sekian dan terima kasih.

Wifi GUNADARMA

SInopsis:
wifi gunadarma harsu ditingakatkan kembali agar para mahasiswa dan mahasiswi gunadarma betah untuk beraktivitas dikampus dan dapat dilihat kampus lain begitu mudah untuk mengakses wifi sangat berbeda jauh dengan universitas guandarma.

Pertama saya ingin memberutahu sedikit sejarah tentang gunadarma, yaitu awalnya adalah Akademi Sains dan Komputer Indonesia. Tiga tahun kemudian diubah menjadi Sekolah Tinggi Komputer Gunadarma. Pada 3 April 1996 lembaga ini mengukuhkan diri dengan nama Univeristas Gunadarma. Mengapa Gunadarma? Itulah nama arsitek yang membangun Borobudur. Perkembangan fasilitas maupun status perguruan tinggi juga meningkat. Ada lokasi kampus yang bisa disebut sebagai pionir: Kampus Jalan Kenari, Kampus Kramat Sentiong, dan Kampus Salemba yang bisa dibilangan Jakarta Pusat. Lalu, pada 5 Januari 1987, Kampus Depok berdiri sebagai kampus pusat. Kemudian, sebuah kampus lagi di Jalan Akses UI, Kelapa Dua. Gundarma yang memiliki jargon ” coloring the global future” ini alasan mengapa gunadarma mengedepankan teknologi dan menuntut para mahasiswanya agar tidak gagap akan teknologi yang sedang berkembang. minimal mampu mengoprasikan atau menggunakan komputer. salah satu upaya yang di lakukan oleh gunadarma adalah dengan memberikan mata kuliah pemrograman atau pengenalan teknologi informasi untuk segala jurusan tidak peduli mahasiswa itu adalah kuliah di jurusan satra selain itu juga di dirikan sara dan prasarana penunjang seperti laboraturium komputer, laboraturium robot, laboraturium mandiri (ilab), internet lounge , wifi dan masih banyak lagi. dari sekian banyak fasilitas yang ada di gunadarma saya akan membahas sedikit tentang wifi. bisa dibilang fasilitas wifi yang di miliki gundarma yang notabane nya adalah kampus yang mengedepankan teknologi masih sangat kurang. hal ini bisa dilihat dari susahnya untuk dapat mengakses wifi. untuk dapat mengakses wifi dengan speed yang lancar kita harus mendekati server. lokasi wifi kampus g adalah di lorong gedung 2 lantai 1. disana koneksi wifi lancar dan stabil. saya pernah mencoba mengakses wifi di lorong penyambung antara gedung 1 dengan gedung 2 di lantai 3. disana koneksi wifi nya sangat lah suram. selalu disconect. maka saya tidak heran jika banyak mahasiswa yang lebih menggunakan modem usb daripada menggunakan wifi di koridor ini. sementara untuk kampus e setiap saya ingin menyambungkan laptop saya dengan wifi kampus selalu tidak pernah berhasil. ini yang membuat saya bingung, apakah benar kita sudah siap dengan konsekuensi sebagai kampus teknologi. menurut saya sistem wifi di gunadarma harus di perbaiki dan di tingkatkan lagi. kita bisa menengok kampus tetangga (ui). di kampus ini untuk dapat mengakses wifi haruslah mendaftarkan laptopnya. dan memiliki kebijakan 1 ktm hanya bisa mendaftarkan 1 laptop. mungkin terlihat ribet dan susah. tapi itu hanya didepannya saja selanjutnya setelah mendapatkan izin akses kita dapat memakai wifi dimana pun kita berada asalkan kita masih mendapat wifi nya. maka tidak heran jika banyak mahasiswa disana yang tidak memiliki modem karena mereka lebih memilih untuk menginap di kampus dan menggunakan wifi sepuasnya hal ini dikarenakan titik hot spot yang hampir tersebar dimana-mana. mungkin kita dapat meniru sistem yang di terapkan oleh kampus tersebut. menurut saya sistem seperti itu lebih baik ketimbang sistem kunci dengan hanya memasukan pasword. karena dengan sistem daftar mahasiswa dari kampus lain tidak dapat mengakses wifi di guadarma dan tidak mengurangi bandwitch yang seharusnya digunakan oleh mahasiswa resmi gunadarma. tidak lah salah meniru sesuatu yang bermanfaat. semoga gunadarma ada peningkatan dan semakin maju. maju terus gundarma.

Juara pertama dan Favorit USB 2007 Tim ATARASHII, Kamus IT Untuk Pengguna Ponsel dan PDA

Sinopsis:
Teknologi yang dibuat oleh mahasiswa dan mahasiswi gunadarma dengan membuat kamus IT dengan terjemahan bahasa Indonesia dengan adanya aplikasi yang telah dibuat oleh mahasiswa dan mahsiswi gunadarama ini memudahkan kita untuk belajar bahasa pemrograman dalam komputer. Dan aplikasi ini juga dapat didownload.


Selain keluar sebagai Juara Pertama Lomba Unlimited Software Building (USB) 2007, tim ini melalui SMS yang dikirim penonton kepada panitia juga keluar sebagai juara favorit. Apa sih keistimewaan Tim Atarashii sehingga bisa memenangkan 2 kategori ini?
Pada Selasa 10 Juli lalu Universitas Gunadarma menyelenggarakan final Lomba Unlimited Software Building (USB) yang diikuti para mahasiswa dari semua jurusan di Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Gunadarma. Dari 18 kelompok yang ikut serta, setelah melalui proses penyaringan, akhirnya terjaring menjadi 7 kelompok yang pada saat final berhak melakukan presentasi untuk memperebutkan gelar juara. Dewan juri yang terdiri dari Aris Muslim,Skom.,MMSI, Rudy J Suhatril, SKom, Widya Silfianti, SKom., MMSI, Ramadona Nilawati, Skom., MM dan Kemal Ade, Skom., MMSI memilih Tim Atarashii sebagai Juara Pertama. Selain itu melalui SMS yang dikirim hadirin ke panitia, tim ini juga keluar sebagai juara favorit.
Sempat minder
Bagi Tim Atarashii sendiri yang dimotori Eric Agustian dan dibantu R Anita Maulani, kemenangan yang sekaligus bisa merebut 2 kategori itu sungguh di luar dugaan mereka. “Penampilan peserta lain hebat-hebat. Sebenarnya saat presentasi, di hati saya sempat ada perasaan minder,? aku Eric. Peserta lain, jelas Eric, programnya diaplikasikan dengan PC. Berbeda dengan timnya yang aplikasinya di ponsel. “Secara data muatan data ponsel pastinya jauh lebih kecil ketimbang di PC yang bisa sebebas mungkin,? kata Eric lagi.Namun rupanya juri punya pertimbangan lain. Eric dengan dibantu Anita tampak sangat siap dengan software yang dibuatnya saat melakukan presentasi.. Tak ada keraguan apalagi grogi saat presentasi dilakukan.Aplikasi yang dibuat mereka adalah program midlet bernama Kamus IT yang ditujukan untuk para pengguna ponsel dan PDA. Program ini memiliki kemampuan untuk menerjemahkan berbagai istilah IT yang dominan dalam Bahasa Inggris dan asing lainnya ke dalam Bahasa Indonesia secara singkat dan jelas agar mudah dimengerti penggunanya.
Selain itu, program memliki tambahan kemampuan dalam mencari padanan kata atau serapan dari istilah tersebut ke dalam Bahasa Indonesia. Kata Anita, seluruh database yang digunakan untuk membuat program ini berasal dari artikel di internet. Tujuan program ini, kata Anita, sebagai alat bantu dalam kegiatan belajar mengajar yang berhubungan dengan bidang IT serta sarana untuk proses sosialisasi yang kerap digunakan pada bidang IT kepada khalayak.Menurut Eric, selama ini ia melihat banyak teman-teman yang mencari padanan IT, harus mendownload dan mencetaknya. “Iseng-iseng saya berpikir kenapa tidak dibuat secara digital saja,? katanya. Apalagi selama ini kamus IT belum ada. Berbeda dengan kamus bahasa yang sudah begitu banyak dibuat meski bentuknyapun masih versi PC.Akhirnya untuk mengikuti Lomba USB 2007 ini Eric mengajukan program midlet kamus IT yang ditujukan untuk para pengguna ponsel dan PDA. Prosesnya kata Eric adalah data base dan enginenya. Ia membagi tugas dengan rekannya Anita yang sama-sama satu kelas di Jurusan Sistem Komputer Angkatan 2003. Alasan memilih Anita karena, ?Ia anak kos sehingga jarak tempat tinggalnya tak jauh. Selain itu, karena ia punya komputer jadi pulang kuliah bisa langsung bekerja,? kata Eric.Untuk database yang kerjanya membuat, menyusun, mengubah data dari artikel, ia menyerahkan pada Anita. Sedang Eric bertugas menangani urusan engine. Tugas Erick adalah bagaimana bisa memanggil database dengan mengembangkan algoritma yang sudah ada.
Bahasa Jepang
Nama Atarashii sendiri diambil dari bahasa Jepang yang artinya baru. “Saya memang suka dengan berbagai hal yang berbau Jepang termasuk animasinya,? jelas Eric. Kini programnya itu sudah banyak didownload oleh rekan-rekan sekampusnya. “Gratis saja kok. Hampir semua merek telepon bisa, selama punya memori minimal 1MB,? katanya. Sebelumnya, kata Eric, ia membuka websitewww.atarashii.triplejo.com utuk mereka yang ingin daftar. Eric yang merupakan alumni SMKN 2 Bogor Jurusan Elektro ini memang sudah lama tertarik dengan dunia informatika. Lulus dari SMA, ia pun dihadapkan pada pilihan. bekerja atau kuliah. “Kebetulan memang ada tawaran kerja,? katanya. Selain itu, ia juga mendapat kesempatan masuk SPMB ke Poltek UI. “Namun ternyata saya terlambat menyerahkan berkas formulir,? katanya. Urung masuk UI, tidak membuatnya kecewa. Ia pun memilih untuk kuliah di kampus Gunadarma. “Apalagi ada jurusan Komputer yang memang saya inginkan,? katanya.Di kampus ini, kata Eric, kesukaannya dalam mengotak atik komputer termasuk programnya, semakih menguat. “Saya suka dengan web desain dan iseng- iseng suka bikin website untuk versi ponsel dan komputer,? katanya. Tak banyak berbeda dengan Anita, yang merupakan alumni SMUN 1 Ciputat yang baru pertama kali ikut dalam lomba. “Saya suka IT, baik hardware maupun softwarenya,? jelas Anita.Ia tak menyangka bisa menang dalam lomba bergengsi ini apalagi terpilih sebagai Juara Favorit juga. “Teman-teman sekelas justru nggak pada datang. Tapi syukurlah, ternyata banyak SMS yang memilih kami,? katanya tentang terpilihnya tim mereka sebagai Juara Favorit selain sebagai juara pertama.

V-CLASS GUNADARMA

sinopsis :
v-class adalah virtual calss belajar melalui internet salah satu fasilitas yang ada di universitas gunadarma. Dengan menggunakan v-class mahasiswa universitas gunadarma dapat belajar yang lebih efisien daripada harus berpergian kekampus. Apabila ada mahasiswa ayng rumahnya jauh dapat menggunakan fasilitas v-class ini.

V-class merupakan sebuah terobosan dalam bidang pendidikan, yang sangat memaksimalkan penggunaan teknologi informasi dalam penerapanya. Dalam penggunaannya, baik dosen maupun mahasiswa tidak harus bertemu langsung dalam satu kelas. Mereka hanya menggunakan komputer yang terhubung dengan internet agar dapat berinteraksi langsung satu dengan yang lainnya.
Kondisi seperti ini dapat mempersingkat jadwal waktu pelajaran, dan tentu saja memudahkan baik mahasiwa maupun dosen,dalam menjalani sebuah program pendidikan (mata kuliah).
Pada v-class di universitas Gunadarma,terdapat beberapa kolom-kolom yang di dalamnya memuat menu-menu yang dapat kita akses.Antara lain : aktivitas, berita terbaru, search forum, upcoming event,kategori khusus, dll. Sebagai contoh dalam kolom aktivitas, terdapat menu seperti bacaan, kuis, forum, dan tugas. Berikut beberapa penelasan mengenai menu-menu diatas.
Bacaan
Pada menu ini terdapat materi yang akan dipelajari oleh mahasiwa sesuai dengan ursan yang mereka ambil masing-masing.
Kuis
Berisi serangkaian test untuk dikerjakan oloeh mahasiswa.
Forum
Memungkinkan mahasiwa untuk berdiskusi melalui forum tersebut.
Tugas
Memberikan keterangan tugas apa yang harus diminta dosen kepada mahasiwa.
Dengan adanya v-class para dosen akan lebih mudah :
1. melakukan modernisasi bahan-bahan belajar yang menjadi tanggung jawabnya sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang mutakhir
2. mengembangkan diri atau melakukan penelitian guna meningkatkan wawasannya
3. mengontrol kegiatan belajar peserta didik

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More